10 Manfaat Senam Kesehatan Terbaik

Ketika kita menyaksikan pesenam tampil di level tertinggi, seperti Olimpiade atau kejuaraan nasional, mudah kagum pada betapa kuat dan fleksibelnya mereka. Kekuatan fisik, fleksibilitas, kekuatan, kelincahan, koordinasi, rahmat, keseimbangan, dan kontrol yang diperlukan dalam senam sangat mengesankan, tetapi atlet tingkat elit ini bukan satu-satunya yang dapat mengambil manfaat dari berpartisipasi.

Berikut adalah Top 10 dari Artria dan buku rekam medis :

Fleksibilitas: Fleksibilitas adalah faktor utama dalam senam. Meningkatkan fleksibilitas juga bisa menjadi bantuan yang efektif untuk mengurangi cedera, mencegah orang dari memaksakan anggota gerak ke berbagai gerakan yang merugikan. Dengan mempelajari gerakan dan menggabungkannya dalam rutinitas, pesenam dapat memperoleh fleksibilitas yang lebih besar dan kontrol tubuh yang lebih besar.

Pencegahan penyakit: Partisipasi dalam senam dapat membantu menjaga tubuh yang sehat, yang merupakan kunci untuk mencegah berbagai kondisi kesehatan seperti asma, kanker, obesitas, penyakit jantung dan diabetes. Terlibat dalam senam membantu mendorong gaya hidup sehat, termasuk aktivitas fisik secara teratur dan makan makanan yang seimbang.

Tulang yang kuat dan sehat: Partisipasi dalam kegiatan menahan beban - termasuk senam - dapat mengembangkan tulang yang kuat dan sehat, yang penting untuk dikembangkan pada usia muda. Seiring bertambahnya usia, kita pasti mengalami penurunan massa tulang setiap tahun. Membangun tulang yang kuat dan sehat pada usia muda dapat membantu mengurangi risiko terkena osteoporosis di kemudian hari.

Peningkatan harga diri: Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Sekolah Kedokteran Robert Wood Johnson telah menunjukkan bahwa anak-anak yang berpartisipasi dalam aktivitas fisik seperti senam cenderung memiliki harga diri dan efikasi diri yang lebih baik.

Kebutuhan latihan harian: The American Heart Association merekomendasikan anak-anak untuk berpartisipasi dalam 60 menit aktivitas fisik per hari. Orang dewasa berusia 18 tahun ke atas harus berpartisipasi dalam olahraga 30 menit setidaknya lima hari per minggu. Partisipasi dalam senam membantu memenuhi rekomendasi latihan yang ditetapkan oleh American Heart Association.

Peningkatan fungsi kognitif: Partisipasi dalam senam untuk mengecilkan paha tidak hanya menawarkan keuntungan fisik; itu bermanfaat untuk meningkatkan konsentrasi dan fokus mental - aspek penting dari kehidupan siapa pun. Senam memungkinkan anak-anak kesempatan untuk berpikir untuk diri mereka sendiri, untuk merangsang imajinasi mereka dan untuk menyelesaikan masalah dengan aman.

Peningkatan koordinasi: Pesenam tidak bereaksi dengan "respons mengejutkan" yang sama besarnya dengan ketidakseimbangan mendadak seperti yang bukan pesenam. Dengan menerapkan pengondisian ini di luar olahraga, orang menjadi lebih siap untuk menghindari situasi berbahaya dengan cepat mengidentifikasi mereka dan secara alami memperbaiki penyelarasan tubuh saat berjalan, berdiri atau melompat, dll.

Pengembangan kekuatan: Senam menghasilkan, pon demi pon, atlet terbaik di dunia. Senam menggunakan latihan berat badan yang hampir secara eksklusif untuk membangun tubuh bagian atas, tubuh bagian bawah, dan kekuatan inti.

Disiplin: Senam menanamkan rasa disiplin. Setiap siswa harus memiliki kontrol diri untuk melakukan koreksi ketika seorang pelatih meminta mereka untuk melakukannya, dan mereka juga harus memiliki disiplin diri untuk tetap pada tugas ketika seorang pelatih bekerja dengan pesenam lainnya.

Keterampilan sosial: Di semua usia, senam memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan sosial. Anak-anak yang lebih kecil belajar cara berdiri dalam antrean, melihat, mendengarkan, diam ketika orang lain berbicara, bekerja dan berpikir secara mandiri, dan bagaimana cara menghormati orang lain. Anak-anak yang lebih besar belajar bagaimana memberikan contoh yang baik bagi orang-orang yang memandang mereka dan menjadi panutan di usia muda.